Polresta Bulungan Amankan Kunjungan Kardinal Suharyo di Tanjung Selor: Momentum Sejarah bagi Umat Katolik Kaltara

Polresta Bulungan Amankan Kunjungan Kardinal Suharyo di Tanjung Selor: Momentum Sejarah bagi Umat Katolik Kaltara

TANJUNG SELOR, Polda Kaltara, Polresta Bulungan – Polresta Bulungan turut serta dalam pengamanan selama kegiatan kunjungan Prof. Dr. Ignatius Kardinal Suharyo, Uskup Umat Katolik Indonesia, di Kabupaten Bulungan. Kehadiran tokoh tinggi Gereja Katolik ini menjadi momen bersejarah bagi Keuskupan Tanjung Selor dan umat Katolik di wilayah Kalimantan Utara.

Kapolresta Bulungan, Kombes Pol Rofikoh Yunianto, S.I.K, menyatakan bahwa personel Polresta Bulungan dikerahkan secara maksimal dalam mendukung pengamanan selama seluruh rangkaian kegiatan Kardinal di Tanjung Selor, termasuk acara penyambutan dan prosesi adat yang dilaksanakan di beberapa titik strategis.

“Kami melibatkan kekuatan penuh untuk memastikan keamanan dan kenyamanan seluruh peserta kegiatan, termasuk masyarakat yang hadir menyambut Kardinal Suharyo. Ini merupakan kunjungan penting yang kami hormati,” ungkap Kombes Pol Rofikoh.

 

Kardinal Suharyo tiba di Tanjung Selor, Selasa (10/6/2025) sekitar pukul 18.00 WITA, setelah sebelumnya melaksanakan serangkaian kegiatan di Kota Tarakan. Dari Tarakan, beliau bersama rombongan menyebrang menggunakan speedboat yang disiapkan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara.

Turut mendampingi Kardinal Suharyo dalam rombongan adalah Kapolda Kaltara Irjen Pol Hary Sudwijanto, Laksamana TNI Antonius Widyo selaku Dewan Karya Pastoral OCI, Uskup Keuskupan Tanjung Selor Mgr. Paulinus Yan Olla MSF, serta sejumlah tokoh rohani dan pejabat tinggi lainnya.

Kedatangan Kardinal disambut secara adat dengan tarian dan prosesi tradisional suku Dayak Kayan Uma Mapan. Tampak, Kardinal mengenakan pakaian kebesaran berwarna putih, menyalami satu per satu umat Katolik yang berjajar di sepanjang jalan penyambutan dengan senyum hangat dan penuh keakraban.

“Ini adalah kali pertama Kardinal Suharyo mengunjungi Kalimantan Utara. Kami merasa sangat bersyukur dan terhormat,” ujar Mgr. Paulinus Yan Olla MSF, Uskup Keuskupan Tanjung Selor.

 

Sebelum ke Tanjung Selor, Kardinal juga melakukan audiensi di Mako Lanud Tarakan dan Mako Lantamal XIII Tarakan. Kunjungan ini merupakan bagian dari misi pastoral dalam kapasitas beliau sebagai Uskup Militer yang ditunjuk langsung oleh Vatikan untuk membina spiritualitas TNI dan Polri di Indonesia.

“Tahun ini Gereja Katolik merayakan Yubelium, yakni perayaan khusus untuk mensyukuri dan memulihkan relasi—baik dengan Tuhan, sesama, maupun alam ciptaan. Dalam konteks ini, kehadiran Kardinal Suharyo adalah bentuk nyata pembinaan rohani kepada TNI-Polri di wilayah kami,” terang Mgr. Paulinus.

 

Uskup Paulinus juga menyebut bahwa kehadiran Kardinal membawa misi khusus untuk pembentukan struktur pelayanan spiritual bagi TNI dan Polri di Kalimantan Utara.

“Makanya saya undang beliau bersama timnya, ada 11 orang. Mereka sudah memiliki SOP dan agenda khusus untuk memberikan pembinaan awal bagi anggota TNI dan Polri di wilayah ini,” ujarnya.

 

Di Tanjung Selor, agenda kunjungan Kardinal Suharyo meliputi:
Pelantikan Dewan Pengurus Wilayah Kaltara,
Peletakan batu pertama pembangunan klinik dan wisma di Keuskupan Tanjung Selor,
Pemberian pembekalan rohani bagi anggota TNI/Polri di Mapolda Kaltara, Serta serangkaian kunjungan ke wilayah perbatasan Indonesia–Malaysia.

Kunjungan ini dinilai sebagai momentum yang sangat penting dalam memperkuat semangat kebangsaan, kerohanian, dan pelayanan lintas sektor antara Gereja dan aparat negara.

“Kami berharap kunjungan ini memberi dampak spiritual dan moral yang besar bagi umat Katolik, khususnya yang bertugas sebagai abdi negara di Kalimantan Utara,” pungkas Kapolresta Rofikoh. (HmsPolresta)